Selasa, 18 Desember 2018

PENDAKIAN GUNUNG ARJUNA



Puncak gunung Arjuna Kab. Malang JawaTimur, dengan latarbelakang gunung Semeru
















Gunung Arjuno (terkadang dieja Gunung Arjuna) adalah sebuah gunung berapi kerucut (istirahat) di Jawa TimurIndonesia dengan ketinggian 3.339 m dpl. Gunung Arjuno secara administratif terletak di perbatasan Kota BatuKabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan dan berada di bawah pengelolaan Taman Hutan Raya Raden Soerjo. Gunung Arjuno merupakan gunung tertinggi ketiga di Jawa Timur setelah Gunung Semeru dan Gunung Raung
Gunung Arjuna ini bersebelahan dengan gn Welirang. ada tiga jalur yang bisa dipilah Untuk mencapai puncak gn arjuna jalur Lawang ( 10 jam mencapai puncak ), jalur tretes (12 jam )dan  jalur Selecta ( 10 jam )

Pendakian ini saya pilih jalur Tretes. Kebetulan saya masih bekerja di pengeboran sumur Sukowati Petrochina east Java  Bojonegoro.
Berangkat pagi dari bojonegoro menuju surabaya turun di terminal bus, Dari Surabaya saya naik bus jurusan Malang atau sebaliknya, turun di Pandaan dan ganti kendaraan ke jurusan Tretes. Kendaraan yang menuju kawasan wisata Tretes ini berupa Izusu L300 yang berhenti di pertigaan Pasar Buah Pandaan. Dengan tarif Rp.5.000,- per orang. Turun di depan hotel Tanjung. Pos pelaporan/pendaftaran pendakian berada di depan hotel Tanjung.

Dari Pos pendaftaran saya diperkenalkan dengan guide saya yang kebetulan penambang belerang di gn Welirang. Pada jam 18:00 bersama guide saya  berjalan mengikuti jalan aspal sekitar 200 meter kita akan sampai di pintu masuk Taman Wisata Air Terjun Kaket Bodo yang berada di belakang hotel Surya. Dari pintu masuk ini jalanan sudah di semen hingga Pos Pet Bocor atau Air Terjun.

Berjalan sekitar 200 meter kita akan bertemu dengan percabangan yang ke kanan menuju Bumi Perkemahan dan Air Terjun Kakek Bodo. Sedangkan ke kiri (lurus) menuju Pet Bocor arah menuju puncak Gunung Welirang.

Hingga Pet Bocor jalur masih rapi disemen dengan kemiringan yang sangat tajam, sehingga bisa dijadikan pemanasan pendakian yang cukup menguras nafas dan tenaga. Dengan suasana lingkungan yang bersih dan sejuk karena masih terlindungi oleh pohon-pohon besar.
Setelah berjalan sekitar 45 menit sampailah kita di Pos Pet Bocor. Di Pet Bocor terdapat tempat yang sangat luas untuk membuka beberapa tenda. Terdapat pula sumber air yang berasal dari pipa-pipa saluran air yang bocor. Pada hari-hari libur terdapat warung makanan.

Setelah berjalan sekitar 4 jam (sekitar jam 24:00), sampailah di Pos Kokopan. Kokopan berada diketinggian 1500 mdpl, terdapat pondok-pondok yang didirikan oleh para penambang Belerang. Terdapat pula sungai kecil yang airnya cukup melimpah. serta dilengkapi dengan MCK sederhana.

Di Pos ini kami istirahat di gubuk milik guide saya... masak mie instant, makan malam, duingiiiin bangeet.





Gubug penambang sulfur gn Welirang.


Tidur malam juga tidak bisa tidur nyenyak.... jam 03:00 kami lanjutkan pendakian ke puncak gn Arjuna. Udara pagi yang dingin seolah tidak terasa, karena dengan jalan pagi ini badan cukup bikin keringetan. pemandangan pagi samar samar terlihat seiring munculnya sinar mentari .....  jam 08:00 kami sampai puncak arjuna. Puncak merupa batu volkanik, tidak terdapat hawah seperti layaknya gunung api lain di jawa. Menandakan bahwa gunung Arjuna sudah lama tidak menunjukkan keaktifan volkaniknya.
Di puncak kami bertemu dengan kelompok pendaki mahasiswa univ. Pakuan Bogor, mereka dari gunung bromo lanjut ke Arjuna, rencana sampai ke Semeru.



puncak gn Arjuna 

Di puncak foto foto sebentar, lanjut turun ...... sampai di gubug penambang sulfur, bertemu dengan rombongan touris dari mancanegara














Tidak ada komentar:

Posting Komentar